Gili Trawangan, Meno & Air

Pulau Lombok memiliki banyak destinasi wisata yang indah, dari sekian banyak destinasi wisata yang ada Gili Trawangan, Meno dan Air merupakan tempat yang tidak boleh terlewatkan oleh siapapun yang berkesempatan mengunjungi Pulau Lombok

Gili Trawangan, Meno & Air


Pulau Lombok memiliki banyak destinasi wisata yang indah, dari sekian banyak destinasi wisata yang ada Gili Trawangan, Meno dan Air merupakan tempat yang tidak boleh terlewatkan oleh siapapun yang berkesempatan mengunjungi Pulau Lombok. Masing-masing pulau memiliki keunikan dan keeksotikan, pantainya yang berpasir putih, airnya yang bersih dan jernih, danau serta taman lautnya yang indah menjadi daya tarik tersendiri untuk dikunjungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Gili Trawangan, Meno dan Air memiliki luas ± 2.954 hektar, yang meliputi luas daratan Gili Trawangan ± 340ha dengan luas keliling pulau ± 7,5km, Gili Meno ± 150ha dengan luas keliling pulau ± 4 km dan Gili Air ± 175ha dengan luas keliling pulau ± 5km dan selebihnya merupakan perairan laut. Secara geografis Gili Trawangan, Meno dan Air berada pada titik koordinat 8º 20º – 8º 23º LS dan 116º00º – 116º 08º BT dan secara administratif kawasan ini terletak di Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Gili Trawangan, Meno dan Air memiliki potensi sumber daya alam yang luar biasa, berupa biota laut maupun flora dan fauna. Berbagai biota laut yang bisa dijumpai berupa karang-karang laut seperti Karang Lunak ( Soft Coral ) dari genera Karang Biru ( Heliophora sp ), Karang Lobed brain/Lobe/Bebatuan ( Lobophyllia sp ) dll. Karang Keras ( Hard Coral ) dari genera Karang Api (Millephora sp), Karang Hitam/Akar Bahar (Anthipathes sp), Karang Polip Kecil Berbatu (Monthipora sp) dll, serta berbagai macam jenis ikan hias seperti Ikan Buntal (Balistapus Undulates), Ikan Lencam (Lethrinus Nuburotus), Ikan Kod (Platak Pinnatus), dll. Vegetasi daratan yang dijumpai merupakan vegetasi yang dianggap tumbuh secara alami seperti Asam Laut (Temarindus Indica), Waru Laut (Hibiscus Tiliaceus), Ketapang (Terminalia Cattapa) dan lainnya, serta vegetasi yang sudah diusahakan oleh masyarakat setempat seperti Kelapa ( Cocos Nucifera ), Bambu (Bambusa sp), Pisang dan tanaman pertanian lainnya. Fauna yang dapat dengan mudah dijumpai antara lain jenis burung daratan seperti Raja Udang, Cerucukan, Itik liar, Elang, dll. Terdapat 54 marga dan 148 jenis karang yang tersebar di ketiga Gili ini, karang yang tumbuh didominasi oleh Acropora sp, yang tumbuh pada kedalaman sekitar 3-16 meter dari permukaan laut. Keindahan pantai, kekayaan biota laut, flora dan fauna dari Gili Trawangan, Meno dan Air menjadi alasan utama wisatawan domestik dan mancanegara banyak berkunjung ke destinasi wisata ini. Tentunya juga ditempat ini ada banyak aktivitas wisata yang bisa dilakukan mulai dari sekedar jalan-jalan mengelilingi pulau, jogging, sun bathing, berenang hingga melakukan aktivitas yang lebih menantang bersnorkling, fishing, surfing dan diving.

Share This