Desa Banyumulek

Desa Banyumulek merupakan salah satu desa sebagai sentra kerajinan gerabah di Pulau Lombok

Desa Banyumulek


Desa Banyumulek merupakan salah satu desa sebagai sentra kerajinan gerabah di Pulau Lombok. Desa ini berada di Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, berjarak ± 14km dari Kota Mataram. Sebagian besar penduduk di desa ini bermatapencaharian sebagai pengerajin gerabah karena membuat gerabah merupakan keterampilan yang sudah diwarisi secara turun temurun. Disepanjang Desa Banyumulek akan banyak dijumpai art shop yang menjual gerabah dengan berbagai macam jenis baik ukuran, bentuk, warna, motif hiasan maupun fungsinya. Beberapa diantara gerabah yang dihasilkan seperti vas bunga pasir, gentong telur, kap lampu, adik kakak ukir asam, celengan, hiasan dinding, dll. Gerabah-gerabah yang dijual di art shop tersebut tentu saja semuannya hasil karya masyarakat Desa Banyumulek karena di desa ini banyak terlahir pengerajin-pengerajin yang sangat terampil dan cekatan membuat gerabah berkualitas tingggi. Gerabah-gerabah yang dihasilkan Desa Banyumulek tidak hanya di jual di Pulau Lombok dan daerah-daerah lainya di Indonesia tetapi juga telah di ekspor ke benyak negara seperti Australia, New Zealand, Jepang dan beberapa negara-negara di Eropa. Awalnya jenis gerabah yang dihasilkan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari misalnya gentong yang berfungsi sebagai tempat air, kendi yang berfungsi sebagai tempat minum, tong sampah yang berfungsi untuk tempat pembuangan sampah, dan lain-lain. Namun seiring berjalannya waktu terjadi pergeseran nilai yang lebih mengarah ke seni dan dekorasi. Jadi gerabah yang dihasilkan Desa Banyumulek akhirnya banyak digunakan untuk menghiasi rumah-rumah, kantor-kantor, taman-taman kota hingga hotel-hotel baik untuk desain interior maupun ekterior. Menariknya lagi di desa wisata ini, siapapun bisa melihat secara langsung proses pembuatan gerabah ini, mulai dari awal pembuatan dimana tanah liat dicampur dengan air, lalu menginjak materi yang sudah tercampur untuk selanjutnya adonan tersebut di bentuk, dikeringkan hingga akhir proses yaitu pembakaran gerabah pada tungku berbahan kayu bakar dan jerami. Jika ingin mempelajari detail pembuatan gerabah pun bisa dilakukan di desa ini dengan mendatangi beberapa pengrajin yang membuka kursus bagi para pengunjung yang ingin mengetahui secara detail pembuatan gerabah ini.

Share This